Pages

Friday, March 22, 2019

Hunian Murah Dekat Stasiun KRL Jadi Primadona di Daerah Berkembang

Liputan6.com, Jakarta - Hunian yang terhubung dengan moda transportasi atau Transit Oriented Development (TOD) ternyata tengah jadi tren di kalangan pengembang besar di Indonesia.  Para pengembang tersebut menjadikan lokasi proyek yang dengan dengan sarana trasnportasi publik sebagai senjata pemasaran.

Terlebih, Menteri BUMN, Menteri Perhubungan dan Menteri PUPR mengimbau agar pengembang lebih memperhatikan pembangunan properti yang hanya sejengkal ke TOD atau transportasi umum. Agar memudahkan masyarakat dalam mengakses angkutan massal.

Benar saja, ternyata memang masyarakat mengingkan model hunian yang seperti itu. Terbukti, salah satu pengembang besar yang membangun hunian sejak 2015 di Kecamatan Maja, Lebak, Banten, sudah terbangun 15 ribu unit rumah yang berdiri.

"Konsepnya memang terpadu dengan TOD, hanya sekitar 500 meter. Makanya, sejak 2015 awal pembangunan, sudah 9 ribu unit yang serah terima," tutur Presiden Direktur PT Ciputra Residence, Budiarsa Sastrawinata, Jumat (22/3/2019).

Namun, baru 800 kepala keluarga yang mulai menempati perumahan baru tersebut. Menurut Budiarsa, masyarakat memang menginginkan hunian berdekatan dengan moda transportasi atau TOD.

Terlebih bila mereka bekerja di daerah ibu kota, maka pilihan menumpang KRL adalah yang jadi utama. "Setelahnya baru moda transportasi umum seperti bus atau angkutan. Kalau naik KRL dari Maja ke Tanah Abang itu hanya 1 jam lebih," ungkapnya.

Ciputra Residence pun sudah menginvestasikan sekitar Rp 900 miliar untuk pembangunan sampai 2018. Dan di tahun ini, akan menggelontorkan sekitar Rp 800 miliar sampai Rp 1 triliun untuk pembangunan sekitar 400 unit rumah lagi di Citra Maja Raya.

"Dengan harga Rp 119 juta untuk rumah bersubsidi, sampai Rp 500 jutaan per unitnya," kata Budiarsa.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2FknomI

No comments:

Post a Comment