Pages

Saturday, December 8, 2018

Ribuan Orang Berunjuk Rasa di Malaysia, Tolak Penghapusan Diskriminasi Rasial

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Ribuan pendukung UMNO dan Parti Islam Se-Malaysia (PAS) dilaporkan berkumpul di jantung Kuala Lumpur pada hari Sabtu, untuk memprotes rencana ratifikasi pemerintah atas Konvensi Internasional tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial (ICERD).

Massa terus melanjutkan agenda kumpul besar itu, meski pemerintah Malaysia telah mengumumkan tidak akan meratifikasi ICERD, konvesi PBB yang mengutuk diskriminasi dan menyerukan kepada negara-negara di dunia, untuk menerapkan kebijakan penghapusan diskriminasi rasial dalam semua bentuknya.

Dikutip dari Channel News Asia pada Sabtu (8/12/2018), massa datang dari seluruh Malaysia dengan menggunakan kereta, bus, dan pesawat untuk berdemo.

Sebagian besar mereka berkumpul di dua masjid, yakni Masjid Jamek dan Masjid Nasional Malaysia, sejak Sabtu dini hari. Kedua tempat ibadah tersebut terletak sekitar dua kilometer dari Dataran Merdeka, sebuah lapangan yang diizinkan jadi tempat demonstrasi.

Siti Mariam Mohd Kassim, yang bepergian dengan sepupu-sepupunya dari Kota Bharu, negara bagian Kelantan, mengatakan unjuk rasa akan berlangsung damai dan para pendukung hanya ingin suara mereka didengar.

"Kami tidak membawa senjata. Kami ingin berkumpul sebagai kesatuan besar dan memberi tahu pemerintah bahwa meratifikasi ICERD tidak akan baik untuk Malaysia," kata mahasiswi berusia 18 tahun itu.

Mohd Ibrahim Che Mat, yang merupakan pendukung UMNO dari Johor, mengatakan para peserta demonstrasi telah diingatkan oleh penyelenggara via WhatsApp, untuk tidak memprovokasi siapapun atau menggunakan kekerasan.

Pengamanan di wilayah sekitar Dataran Merdeka telah ditingkatkan sejak Jumat 7 Desember. Barikade dibentuk dan petugas terlihat berpatroli di gedung-gedung pemerintah di sekitarnya.

Simak video pilihan berikut: 

Pangeran Johor Malaysia , Tunku Ismail Sultan Ibrahim tiba-tiba muncul dan menawarkan diri untuk membayar tagihan belanja para pengunjung mal.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2QzLhOP

No comments:

Post a Comment