Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana mengalihkan penerbangan umrah dari Bandara Soekarno Hatta menuju ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati.
Ini dilakukan mengingat aktivitas penerbangan di Bandara Soekarno Hatta sudah semakin padat.
"Ada satu inisatif yang sudah saya sampaikan kepada Dirjen untuk penerbangan umroh dari Jakarta, tapi kartu tanda penduduknya dari Bandung, dari Jawa Barat, bagian timur, kita bisa seleksi dan mereka diwajibkan untuk tidak terbang di Jakarta tapi lewat BIJB," kata Budi dalam acara Riung Bareng BIJB, di Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Budi mengakui, penerbangan dari Jakarta sudah semakin penuh. Dalam satu jam saja, kata dia, ada 81 penerbangan sehingga membuat para penumpang harus menunggu penerbangan. "Kita berusaha untuk memanage kapasitas agar berangkat dari BIJB," tutur dia.
Budi mengatakan, selama ini penerbangan umrah paling banyak justru terjadi di Jawa Barat. Dengan kapasitas hampir sekitar jutaan orang. Atas pertimbangan itulah, pihaknya menginginkan agar masyarakat yang berdomisili di sekitar Jawa Barat untuk memanfaatkan penerbangan melalui BIJB.
"Jadi ada suatu penerbangan terus kita sisir, di situ ada 10 (orang) dari Cirebon, Indramayu, Majalengka. Nah itu kita kumpulin, sehingga mereka berangkatnya tidak dari jauh ke Soetta, tetapi kertajati," kata dia.
Meski demikian, Budi mengakui rencana ini memang tidak semudah seperti yang dibicarakan. Sebab, kesiapan dari Bandara Kertajati juga perlu digalakkan kembali. Terutama menambah jumlah penerbangan untuk umrah.
"Ini masih exercise, teknisnya tidak segampang yang saya omongkan. Makanya kita dorong intensif ini bergerak, satu mengurangi tekanan di Jakarta, kedua membuat pasar baru, saya pikir potensial," kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka sudah bisa melayani penerbangan umrah 2018. Jemaah dari berbagai daerah berangkat pada 13 Oktober 2018.
Tercatat, jemaah yang berangkat berasal dari Purwokerto, Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning). Pihak bandara mengaku sudah menyiapkan segala sesuatu terkait layanan perdana ini.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2SHmcyO
No comments:
Post a Comment