Menurut Nur, untuk memperluas cara kendaraan listrik mendapatkan baterai, maka yang dibutuhkan terlebih dahulu adalah infrastruktur lebih baik.
"Saya rasa kalau mobil baterainya sebesar 100 kWh, maka kalau mengisi daya 1 jam saja butuh 100 kW, kalau butuh satu menit, berarti satu menit itu 1/60 jam, jadi dikalikan 60, berarti 60 x 100 kW , jadi ada 60 ribu kW atau 60 mega yang dibutuhkan, berarti ini agak sulit untuk cepat,” ucapnya.
Kendati demikian dia tak menampik, jika suatu saat nanti, seiring perkembangan teknologi, akan ada pengecasan daya listrik cepat.
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2UwKZqS
No comments:
Post a Comment