Pages

Friday, November 9, 2018

China Ajak Indonesia Bersinergi dalam Pengembangan Industri Perfilman

Sementara itu, cara kedua adalah menyinergikan persamaan antara China dan Indonesia. Ia mencontohkan bahwa kedua negara memiliki beberapa kemiripan, seperti besarnya jumlah penduduk dan wilayah negara yang luas.

"Secara ekosistem, Indonesia harus membangun jaringan layar sinema yang luas, agar lebih banyak film yang tersebar ke tengah masyarakat, " kata Xi.

Ia mencontohkan bahwa China kini telah memiliki hampir 10 ribu bioskop, dan penyebarannya juga meluas hingga wilayah pedalaman. Jumlah layarnya pun mencapai lebih dari 60.000, di mana rata-rata penambahannya sebanyak 20 unit per hari.

Adapun di Indonesia, berdasarkan data yang dilansir oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), saat in baru memiliki 1.200 bioskop, yang mayoritas tersebar di wilayah barat.

"Sebenarnya, saya datang ke sini ada harapan agar Indonesia, dengan 80 persen penduduk berada di area rural, memanfaatkan teknologi kami untuk mewujudkan layar bioskop mobile, yang bisa diakses hingga 1.000 orang. Pengaruhnya akan meluas, tidak hanya di sektor hiburan, namun juga dukungan terhadap edukasi, layanan sosial, dan lain-lain," jelas Xi.

Untuk cara ketiga adalah mendorong kerja sama antara dua negara, karena hal ini sangat membantu perkembangan industri film nasional. Lebih dari itu, langkah tersebut juga bisa dijadikan kesempatan bagi Indonesia untuk  menampilkan budaya sekaligus mendidik sumber daya manusia.

"Kami ingin mendorong (terwujudnya) nota kesepahaman tentang proyek co-production, yang didahului oleh persamaan persepsi antar negara (tentang industri film)," ujar Xi.

Ditambahkan oleh Xi bahwa  juga ingin mendukung dengan membawa giant screen, proyektor laser dan berbagai peralatan tayang yang bersifat mobile, agar audiens betrambah signifkan.

"Kami (pemerintah China) tidak hanya mendukung secara teknologi, namun juga menjalin kerja sama dua arah untuk memajukan perfilman di luar Hollywood," pungkasnya, seraya menyebut keikutsertaannya pada ajang WCCE 2018 merupakan bagian dari inisiatif One Belt One Road di Asia Pasifik.     

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Qx2OUo

No comments:

Post a Comment