Pages

Wednesday, December 12, 2018

Michelle Obama Blak-Blakan Tentang Sindrom Impostor yang Menghantuinya

Seiring waktu, penelitian lain menunjukkan, pria maupun wanita dapat mengalami sindrom impostor. Menurut jurnal yang diterbitkan di International Journal of Behavioral Science pada 2013, nyaris 70 persen orang mungkin mengalami sindrom impostor dalam hidup mereka.

Sindrom impostor tidak dianggap sebagai gangguan mental dan tidak terdaftar dalam American Psychiatric Association's Diagnostic and Statistical Manual. Namun, kondisi ini diakui di komunitas psikologis sebagai perasaan wajar yang dialami seseorang.

Direktur Institute for Urban Policy Research & Analysis di University of Texas di Austin, Kevin Cokley, mempelajari sindrom impostor yang dialami etnis minoritas, termasuk Afrika-Amerika, Asia-Amerika, dan Amerika Latin.

Cokley menjelaskan, orang-orang dalam kelompok-kelompok etnis tersebut sangat rentan alami sindrom impostor, terutama ketika mereka berada di lingkungan yang mana mereka dianggap sebagai minoritas.

Untuk mengatasinya, Cokley menyarankan, orang-orang mengingatkan diri mereka sendiri tentang perjuangan dan upaya mereka yang berhasil dan meraih prestasi.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Qs3mPz

No comments:

Post a Comment