:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2252729/original/094139000_1529297533-20180618-LRT-1.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mulai mendekati masa rampung. Fasilitas yang ditawarkan nantinya oleh LRT Jakarta pun juga berstandar internasional.
Direktur Utama Proyek LRT Jakarta, Allan Tandiono mengatakan, pembangunan sejak awal proyek memang telah menyiapkan segala sesuatunya dengan standar kelas dunia.
“Makanya ada eskalator, ada lift, ada CCTV, ada public announcer, di kereta itu ada voice intercom. Yaitu ya, kelas dunia,” tukasnya di Stasiun LRT Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/11/2018).
Allan menyebutkan, fasilitas lainnya pun juga mencakup musala, ruang menyusui, dan klinik. Semua fasilitas ini pun juga disesuaikan untuk kebutuhan kaum difabel. Selain itu, petugas yang akan beroperasi nantinya juga dipastikan akan memiliki standar yang sesuai.
“Sebelum masinis bekerja itu harus dicek secara fisik dan mental itu siap kerja, itu semua ada (disiapkan),” lanjuta Allan.
Ia menuturkan, dalam perkiraannya, sejauh ini konstruksi proyek LRT Jakarta sudah mencapai 90 persen. Sedangkan untuk sarana sudah 99 persen.
"Memang targetnya itu rampung akhir tahun ini, dan kita harapkan awal tahun depan sudah bisa beroperasi full,” tandas Allan.
Sementara itu, Allan menambahkan, penetapan tarif masih menunggu keputusan dari Pemerintah Provinsi DKI.
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2DiJ3fo
No comments:
Post a Comment