Pages

Sunday, August 19, 2018

Presiden Afghanistan Umumkan Gencatan Senjata dengan Taliban Jelang Idul Adha 2018

Liputan6.com, Kabul - Presiden Afghanistan Ashraf Ghani telah mengumumkan gencatan senjata bersyarat dengan Taliban menjelang Idul Adha 2018. Gencatan senjata itu efektif dimulai pada Senin 20 Agustus 2018.

Menurut tanggalan dan tradisi yang berlaku di Afghanistan, perayaan Idul Adha dimulai sejak 21 Agustus, hingga berakhir pada 24 Agustus.

Gencatan senjata itu bahkan direncanakan akan berlangsung "sampai ulang tahun (Maulid) Nabi (Muhammad), asalkan Taliban membalas gencatan senjata juga". Menurut tanggalan dan tradisi yang berlaku di Afghanistan, perayaan Maulid jatuh pada tanggal 19-20 November 2018.

Ghani, yang berbicara selama upacara untuk menandai Hari Kemerdekaan ke-99 Afghanistan di istana Darul Aman yang ikonik di ibukota, Kabul, mengatakan keputusan itu dicapai setelah konsultasi luas dengan berbagai segmen masyarakat Afghanistan dan ulama Islam di seluruh dunia. Demikian seperti dikutip dari Al Jazeera, Senin (20/8/2018).

Taliban tidak menanggapi pengumuman tersebut, tetapi merilis sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa mereka berencana untuk membebaskan "ratusan tahanan" pada Idul Adha.

Pengumuman gencatan senjata Ghani hanya terbatas pada Taliban dan mengecualikan kelompok-kelompok bersenjata lainnya seperti ISIS di Afghanistan.

Gencatan senjata itu segera disambut negara tetangga Pakistan.

"Pakistan mendukung penuh semua upaya yang berkontribusi untuk mencapai stabilitas yang tahan lama dan perdamaian abadi di Afghanistan," juru bicara kementerian luar negeri Pakistan mengatakan dalam sebuah pernyataan.

"Rakyat Afghanistan layak mendapatkannya. Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Afghanistan, pengumuman itu memiliki arti yang lebih penting."

Pemerintah Afghanistan sebelumnya mengumumkan gencatan senjata dengan Taliban selama liburan Idul Fitri pada bulan Juni.

Gencatan senjata pada Idul Fitri merupakan yang pertama antara kedua belah pihak sejak invasi Amerika Serikat pada 2001. Taliban, meski tak mengumumkan secara terang-terangan, mematuhi keputusan itu selama tiga hari.

Tetapi kelompok tersebut kemudian menolak permintaan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani untuk memperpanjangnya, yang kemudian melanjutkan serangan sporadis.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Simak video pilihan berikut:

Serangan selama 12 jam terjadi di hotel mewah di kabul, Afganistan, menyebabkan 6 orang tewas. Taliban mengklaim serangan tersebut.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Ppd018

No comments:

Post a Comment